Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pandemi, Tokopedia Catat Lonjakan Penjualan Terbesar Berasal dari 3 Provinsi Ini

image-gnews
Ilustrasi Tokopedia. TEMPO/Nufus Nita Hidayati
Ilustrasi Tokopedia. TEMPO/Nufus Nita Hidayati
Iklan

TEMPO.COJakarta - Tokopedia menggelar sigi terbaru bersama Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat atau LPEM Universitas Indonesia untuk mengetahui tren penjualan digital selama pandemi Covid-19. Berdasarkan survei yang digelar mulai 20 Oktober hingga 22 November 2020, Tokopedia mencatat tiga provinsi dengan peningkatan penjualan terbesar.

“Kami mengapresiasi bahwa sebaran kenaikan penjualan untuk kenaikan yang terbesar terjadi di luar Jawa,” ujar Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Astri Wahyuni dalam diskusi virtual, Rabu, 24 Maret 2021.

Tiga provinsi dengan peningkatan penjualan terbesar meliputi Nusa Tenggara Barat dengan lonjakan transaksi 144,6 persen; Sulawesi Tengah sebesar 73,4 persen; dan Sulawesi Selatan mencapai 73,3 persen.

Sigi dilakukan dengan metode penggabungan data transaksi penjual serta pembeli di Tokopedia. Survei ini melibatkan 20.826 responden yang merupakan user marketplace. Dari jumlah itu, 11.567 di antaranya ialah penjual dan 9.259 lainnya merupakan konsumen.

Peningkatan penjualan juga terekam dari transaksi mitra Tokopedia. Sigi menunjukkan tujuh dari sepuluh pelaku usaha mengalami kenaikan volume penjualan sebesar 133 persen selama pandemi.

Kepala LPEM UI Riatu Mariatul Qibthiyyah mengatakan selama pandemi berlangsung, produk-produk yang berhubungan dengan kesehatan mengalami peningkatan transaksi hingga 44,3 persen. “Sebelumnya hanya 30,8 persen,” kata dia.

Sedangkan produk makanan dan minuman juga mengalami kenaikan penjualan dari semula 14,9 persen menjadi 28,1 persen. Peningkatan juga terjadi untuk produk yang berkaitan dengan hobi.

Selanjutnya, survei menunjukkan bahwa dari sisi konsumen, selama pandemi terjadi peningkatan rata-rata per bulan untuk pengeluaran belanja online. Peningkatan dirasakan oleh 42,1 persen konsumen, terutama untuk produk esensial seperti kesehatan, makanan dan minuman, dan hobi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

3 jam lalu

Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.


Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

1 hari lalu

Logo Tokopedia. foto: Tokopedia
Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

Ketahui cara daftar gratis ongkir Tokopedia hingga keuntungannya untuk meningkatkan penjualan toko Anda. Berikut ini persyaratannya.


4 Tips Memilih Baju Anti Gerah, Cocok untuK Musim Kemarau

3 hari lalu

Ilustrasi fashion item musim panas. Freepik.com
4 Tips Memilih Baju Anti Gerah, Cocok untuK Musim Kemarau

Musim kemarau saat ini menyebabkan suhu menjadi lebih panas. Simak 5 tips memilih baju yang anti gerah.


Proyek Overpass, KAI Sumut Alihkan Lokasi Penjualan Tiket dan Akses Keluar-Masuk Penumpang di Stasiun Medan

9 hari lalu

Lebaran kedua atau Kamis, 11 April 2024, PT KAI Divre 1 Sumut mencatat jumlah penumpang mencapai 10.500 orang. Volume penumpang tertinggi pada masa Angkutan Lebaran 2024. Foto: Istimewa
Proyek Overpass, KAI Sumut Alihkan Lokasi Penjualan Tiket dan Akses Keluar-Masuk Penumpang di Stasiun Medan

Mulai 3 Mei 2024, dilakukan penyesuaian sementara alur layanan ticketing dan akses keluar-masuk penumpang untuk mendukung proses pembangunan overpass di Jalan Stasiun, Kota Medan. PT KAI Divre 1 Sumut memohon maaf kepada pelanggan yang menggunakan Stasiun Medan sebagai stasiun keberangkatan dan pemberhentian karena terjadi sedikit gangguan


Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

12 hari lalu

Vira Widiyasari, Country Manager Visa Indonesia. Istimewa
Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

Vira akan memimpin inisiatif strategis dan bisnis Visa di Indonesia, termasuk mendorong strategi perluasan pasar Visa.


Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

18 hari lalu

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

Pemerintah berupaya mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia dengan mempercepat transformasi digital dan mengembangkan talenta digital nasional


5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

20 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online


Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

21 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.


Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

21 hari lalu

Logo Tokopedia, Lazada, dan Shopee
Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.


Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

22 hari lalu

Ilustrasi TikTok dan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang